VAKSIN MODERNA             Vaksin moderna adalah vaksin untuk mencegah infeksi virus covid-19. Vaksin ini tidak menggunakan virus yang d...

VAKSIN MODERNA

Oktober 05, 2021 BEM KM IK UNSRI 0 Comments

 



VAKSIN MODERNA

            Vaksin moderna adalah vaksin untuk mencegah infeksi virus covid-19. Vaksin ini tidak menggunakan virus yang dilemahkan atau dimatikan, melainkan menggunakan komponen materi genetik yang membuat sistem kekebalan tubuh memproduksi spike protein.

Vaksin Moderna merupakan vaksin Covid-19 berbasis mRNA yang dibuat oleh perusahaan farmasi asal Amerika Serikat.Menurut BPOM, vaksin Moderna memiliki efikasi sebesar 94,1 persen dan aman untuk kelompok populasi masyarakat dengan komorbid atau penyakit penyerta. BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) pada 2 juni 2021. Berbeda dengan vaksin konvensional yang diproduksi dalam sistem kultur sel, vaksin mRNA dirancang dalam silico, yang memungkinkan pengembangan dan evaluasi efikasi vaksin yang cepat.

Cara pemberian vaksin moderna :

Vaksin Moderna akan diberikan langsung oleh dokter atau petugas medis di bawah pengawasan dokter.Dosisnya adalah 0,5 ml. Penyuntikan dilakukan sebanyak 2 kali dengan jarak 28 hari. Vaksin akan disuntikkan ke dalam otot (intramuskular/IM).Area kulit yang akan disuntikkan vaksin harus dibersihkan dengan alcoholswab sebelum dan sesudah penyuntikan. Alat suntik sekali pakai yang sudah selesai digunakan akan dibuang ke dalam safety box tanpa ditutup kembali jarumnya.Untuk mengantisipasi terjadinya kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI) yang serius, penerima vaksin akan diminta untuk tetap tinggal di tempat layanan vaksinasi selama 30 menit sesudah divaksin. Pemberian vaksin akan ditunda jika anda sedang demam atau sedang menderita COVID-19. Vaksin moderna belum dapat disuntikkan kepada anak-anak di bawah 18 tahun.

Efek samping :

  • Nyeri, bengkak, atau kemerahan di area bekas suntikan
  • Rasa lelah
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Nyeri sendi
  • Menggigil
  • Mual dan muntah
  • Demam

 

Rizal. J. G. 2021. “Penjelasan Kemenkes soal Ramai Efek Samping Moderna yang Disebut Lebih "Terasa" ketimbang Vaksin Lain”.https://www.kompas.com/tren/read/2021/08/25/060600865/penjelasan-kemenkes-soal-ramai-efek-samping-moderna-yang-disebut-lebih?page=all, diakses pada 20 agustus 2021.

Makmum. A., Hazhiyah. S. F. 2020. TINJAUAN TERKAIT PENGEMBANGAN VAKSIN COVID –19 . Molucca Medica. 13 (2). 52-59.https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/moluccamedica/article/view/2497/2312

0 komentar: